Tumbuhkan Minat Membaca Melalui Lomba Bercerita

DISKOMINFOKUBAR-SENDAWAR, Pemerintah Kabupaten Kutai Barat melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kutai Barat hari ini menutup rangkaian acara lomba bercerita tingkat sekolah dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Kutai Barat. Acara yang ditutup oleh Asisten II Setdakab Kutai Barat, didampingi Kepala Dinas, Badan, dan Bagian dilingkungan pemerintah Kutai Barat dan Perwakilan Guru SD/MI Kabupaten Kutai, di Gedung Aji Tulur Jejangkat (ATJ) Setdakab Kutai Barat. Selasa (30/06/2020)

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai upaya pemerintah dalam membudayakan kegemaran membaca melalui lomba bercerita tingkat kecamatan dan akan menjadi agenda tahunan pemerintah dengan tujuan untuk membangun kegemaran membaca dikalangan anak-anak dan remaja.

Bupati Kutai Barat dalam sambutan yang dibacakan oleh Asisten II Setdakab Kutai Barat Ayonius mengatakan, dengan terselengaranya kegiatan hari ini kiranya dapat memberikan motivasi kepada generasi muda untuk lebih gemar mendengar, mencintai budaya dan membaca cerita rakyat sejak dini.

Diera keterbukaan dan perkembangan teknologi yang begitu pesat saat ini, kegiatan membaca cerita rakyat tentu tidak terlalu digemari oleh anak-anak. Dengan kemajuan Ilmu pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang sangat pesat, kini mereka lebih menyukai bermain handphone untuk meghibur diri mereka.

“Saya mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, terlebih Kutai Barat pernah meraih juara 1 tingkat Kalimantan Timur untuk lomba bercerita ini, oleh karenanya saya berharap anak-anak yang mengikuti perlombaan ini bukan hanya mencari kemenangan semata, tetapi kalian nantinya akan menjadi penggerak untuk teman-teman disekolah agar mau membaca buku atau cerita rakyat,”harapnya.

Semetara menurut Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Kutai Barat Bahtiar mengatakan, Lomba bercerita tingkat SD/MI adalah agenda rurtin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Perpustakaan Nasioanal Republik Indonesia (RI) yang pelaksanaannya akan dilakukan berjenjang mulai dari lomba tingkat kecamatan, Tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan terakhir dilaksanakan ditingkat Nasional.

“Untuk Kabupaten Kutai Barat kegiatan lomba bercerita pada hari ini adalah kegiatan lomba kedua yang kita selengarakan setelah penyelengaraan pertama pada tanggal 11 Juli 2019 yang lalu bertempat dipanggung Utama Taman Budaya Sendawar (TBS) dan juara pada saat itu adalah adik Nurfanianti dari SD Tunas Lestari Sungai Piraq Kecamatan Damai, dan menjadi wakil Kutai Barat dalam lomba yang sama pada tingkat provinsi Kaltim dan berhasil keluar sebagai jauara 1 dan mewakili Provinsi Kaltim ditingkat Nasioanal,” jelasnya.

Selaku dewan juri dalam acara perlombaan tersebut Sukwanto mengatakan, Tujuan dilaksanakan lomba ini untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada generasi muda khususnya siswa SD/MI.

“Hal itu sejalan dengan tema lomba tahun ini yaitu “ Menumbuh kembangkan kegemaran membaca dan kecintaan terhadap budaya lokal dalam upaya membangun karakter, kecerdasan, kreativitas dan inovasi generasi muda”, dengan harapan siswa-siswi mulai dini selalu mencintai budaya, khususnya budaya tradisional, dan budaya bangsa sehingga nantinya akan tertanam pula rasa cinta tanah air. Dan kriteria penilaiannya adalah dari segi pembawaan, penguasaan materi, intonasi, gerakan serta peralatan atau alat peraga yang dibawa dan ditampilkan oleh peserta,”pungkasnya.

Peserta lomba adalah siswa SD/MI kelas V dengan jumlah peserta yang ikut berlomba adalah 11 orang yang berasal dari 8 Kecamatan di Kutai Barat dan pada lomba kali ini, juara pertama berhasil diraih oleh Caroline Sharon Ivone dari SD O02 Nyuatan, yang dalam penampilannya menceritakan “Sejarah pakaian dari kulit kayu” merupakan sejarah dari Suku Dayak yang ada di Kutai Barat pertama kalinya mengenakan pakaian dari kulit kayu yang juga merupakan ide dari Ibu kepala adat kampung Sembuan di Kecamatan Nyuatan Kabuapten Kutai Barat.

Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi

Kabupaten Kutai Barat Tel – +62 (545) 455564 Email – disdagkop@kutaibaratkab.go.id

Jumlah Pengunjung